Jumat, 22 Juli 2016

Pengertian senam dasar

Senam dasar adalah jenis latihan tubuh atau kondisi melalui gerakan senam yang dipergunakan sebagai latihan pemanasan. Senam dasar juga dikatakan sebagai senam pemanasan. Namun, dalam senam dasar di sini yang perlu kita pelajari di antaranya adalah melakukan sikap lilin, berdiri dengan tangan dan kaki secara berpasangan atau kelompok untuk menanamkan nilai kebersamaan dan tanggung jawab.

Pengertian sikap lilin
Sikap lilin adalah sikap yang dibuat dari sikap semula tidur telentang kemudian mengangkat kedua kaki (rapat) lurus ke atas dengan kedua tangan menopang pinggang. Unsur-unsur kemampuan fisik yang diperlukan untuk membantu memudahkan latihan sikap lilin adalah sebagai berikut:
1)    Kekuatan otot perut
2)    Kekuatan otot pinggang
3)    Kekuatan otot kaki
4)    Kekuatan otot tangan.

Cara melakukan sikap lilin ada dua cara, yaitu sebagai berikut:
a.    Cara pertama
1)    Tidur telentang kedua kaki sejajar rapat
2)    Kedua kaki diangkat ke atas sampai pinggang ikut naik
3)    Kedua tangan menahan pinggang, siku ditekuk
4)    Kedua ujung kaki dijulurkan ke atas.

b.    Cara kedua
1)    Sikap tidur telentang, kedua kaki rapat, kedua tangan di sisi badan. Angkat kedua kaki (lutut lurus dan rapat). Kedua ujung kaki menyentuh lantai di atas kepala. Pinggang ditopang dengan kedua tangan. Kemudian kembali ke sikap semula.
2)    Mengulang latihan 1 (satu) dilanjutkan kedua lutut dibengkokkan sehingga kedua lutut berada di atas.
3)    Melakukan atau mengulangi latihan 2 (dua) kemudian dengan perlahan luruskan kedua kaki ke atas, pada waktu akan kembali sikap semula, bengkokkan dulu kedua lutut.
4)    Membuat sikap lilin dari sikap telentang dengan mengangkat kedua kaki dan sekaligus kedua kaki rapat dan lurus ke atas.

Kesalahan yang sering terjadi saat melakukan sikap lilin:
1)    Keempat jari kurang menopang pinggang, tetapi pinggang ditopang oleh ibu jari
2)    Kedua kaki yang ke atas tersebut condong ke belakang sehingga berat badan waktu ditopang tidak dapat bertahan dalam waktu yang lama
3)    Kedua kaki yang lurus tersebut condong ke depan sehingga kurang sempurna
4)    Penempatan siku-siku tangan agak keluar dari garis badan
5)    Tidak atau kurang bertumpu pada pundak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.